navigasinews.online, Jakarta – Frugal Living dapat dikatakan sebagai gaya hidup yang lebih hemat dan sederhana. Gaya hidup ini dapat ditiru oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) ditengah isu efisiensi yang menjadi perbincangan hangat terutama di sosial media.
Berbagai unggahan viral menampilkan sekelompok pegawai ASN yang bercanda mengenai berbagai langkah efisiensi yang diterapkan di kantor mereka. Salah satunya diposting ulang oleh akun X @/tanyarlfes yang memperlihatkan beberapa ASN tampak kegerahan. Diduga, AC di kantor tersebut tak lagi dihidupkan demi efisiensi. Namun hal tersebut ditanggapi dengan candaan dan menganggap hal tersebut bagian dari frugal living.
Kebijakan efisisensi ini tentu bertujuan untuk mengurangi pengeluaran operasional kantor pemerintahan. Selaras dengan hal tersebut, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI meyarankan agar Aparatur Sipil Negara (ASN) meniru gaya hidup ini.
Dikutip dari djkn.kemenkeu.go.id, frugal living diartikan sebagai konsep dimana seseorang mengalokasikan dana yang dimiliki dengan kesadaran penuh (mindfull), dengan pertimbangan dan analisis yang baik disertai strategi pencapaian tujuan keuangan masa depan yang jelas.
Sebagai contoh, dengan frugal living akan jarang makan di luar karena lebih memilih memasak makanan sehat sendiri atau membeli produk lokal tanpa harus maniak merek (brand) tertentu.
Langkah praktis yang dapat dilakukan adalah dengan memastikan memiliki tujuan finansial yang jelas dan masuk akal. Bisa dimulai dengan mengumpulkan dana untuk rumah, tabungan, mengamankan dana pensiun dan dana darurat.
ASN juga bisa menganalisa terlebih dahulu mana yang termasuk dalam kebutuhan dan mana yang termasuk dalam keinginan sebelum membelanjakan uang. Hindari juga utang konsumtif, apalagi membeli barang yang tidak terlalu diperlukan namun harus dibeli dengan kredit.
ASN disarankan untuk tidak terpengaruh tren, serta memiliki persepsi dan kesadaran bahwa hidup untuk saat ini saja. Masih ada hari esok dan generasi penerus, jadi manfaat Frugal living tidak hanya untuk diri sendiri.
Sebagai ASN diharapkan mengadopsi konsep frugal living seperti yang sudah dilakukan beberapa tokoh publik. Para ASN diharapkan tidak perlu malu untuk memulai kebiasaan yang baik, apalagi sebagi pelayan masyarakat tentunya gaya hidup ASN akan mendapatkan sorotan dan perhatian.